Presiden Soeharto menuangkan air kendi ke CC203 01 yang menghela JB250. Koleksi Bpk. Happy Muhardi
Bertempat di Gambir, Senin, 31 Juli 1995, Presiden Soeharto meluncurkan JS950 Argobromo dan JB250 Argogede. Selain peresmian JS950 dan JB250, dilangsungkan sebuah pameran kecil yang menampilkan inovasi-inovasi yang dilakukan Perumka.
Acara dibuka dengan penandatanganan prasasti oleh Presiden Soeharto, dilanjutkan dengan pidato dari Dirut Perumka, Soemino Eko Saputro dan pidato dari Presiden. Setelahnya, Presiden beristirahat sejenak di ruang VIP, sembari menerima kenang-kenangan berupa miniatur CC203.
Acara dilanjutkan dengan Presiden meninjau area pameran Perumka di peron.
Pada foto di atas, nampak Menteri Perhubungan Haryanto Danutirto dan Dirut Perumka sedang menjelaskan Kartika kepada Presiden. Kartika adalah singkatan dari Kartu Tiket KA. Kartika digunakan untuk membeli tiket di vending machine yang disediakan oleh Perumka. Penggunaan Kartika sendiri mirip seperti penggunaan e-money pada era saat ini, dimana penumpang terlebih dahulu mendepositkan sejumlah uang ke Kartikanya.
Pada foto di atas, Presiden Soeharto nampak duduk di kereta JS950/JB250. Di belakang Presiden, berdiri Menristek B. J. Habibie. Di sisi kiri Presiden, duduk Menteri Perhubungan Haryanto Danutirto, sementara di belakangnya berdiri mantan Menteri Perhubungan Azwar Anas. Menteri Pariwisata, Joop Ave nampak berdiri di belakang Azwar Anas.
Foto-foto koleksi Bpk. Eddy Mardijanto